Tren Olahraga Terkini – MU Juara Piala FA, Ten Hag : Jika Mau Pecat Saya, Silahkan !!
Erik ten Hag tampil penuh semangat setelah membawa Manchester United meraih kemenangan di final Piala FA kala mengalahkan Manchester City. Kemenangan ini langsung membuat Ten Hag mengeluarkan ultimatumnya kepada manajemen MU. Dimana jika mereka tidak menginginkannya, ia akan segera pergi dan memenangkan trofi bersama klub lain.
Terbarunya MU secara menakjubkan berhasil membungkam rival sekotanya Man City di Wembley, Sabtu 25 Mei 2024 malam tadi. Setan Merah keluar sebagai pemenang dengan skor 2-1. Dua gol ini dicetak langsung oleh Alejandro Garnacho (30) dan Kobbie Mainoo (39) sedangkan City hanya mampu membalas lewat gol tunggal dari Jeremy Doku (87). Meski berhasil membawa tim asuhannya juara namun hal ini tidak menjadikan posisi Ten Hag aman.
Ten Hag harus menutup musim Premier League dengan hasil suram. Di mana United finis di urutan kedelapan dengan minus satu gol. Kondisi MU yang begitu anjlok membuat rumor terkait pemecatan sang pelatih mulai beredar panas. Banyak yang menyakini bahwa juru taktik asal Belanda telah habis masanya di Old Trafford dan bakal segera angkat koper.
Baca Juga : Prediksi City vs United Final Piala FA : Siapa Bakal Babak Belur ?
MU Juara Piala FA
Kendati demikian, kabar tersebut rupanya tidak dipusingkan oleh Ten Hag setelah kemenangan MU. Akan tetapi ia juga memberikan pesan kuat kepada Sir Jim Ratcliffe, yang menyaksikan pertandingan di Wembley dan turun ke ruang ganti setelahnya untuk memberi selamat kepada para pemain dan staf. Ten Hag mengklaim bahwa proyek United-nya berjalan dengan baik dan rekornya sendiri menunjukkan bahwa ia adalah seorang pemenang.
“Saya berada dalam sebuah proyek dan kami berada di tempat yang kami inginkan. Kami sedang dalam proses membangun tim untuk masa depan. Saya akan melalui pasang surut,” ujar Ten Hag.
“Ketika saya mengambil alih, kondisi United berantakan. Tim berkembang, tim menang, dan pada akhirnya, ini adalah tentang memenangkan trofi serta bermain dengan identitas. Namun, Anda membutuhkan para pemain yang tersedia dan skuad yang kuat dalam sepak bola papan atas, terutama ketika Anda bermain di Inggris dan Eropa.
“Liga Premier sangat ketat, jadi Anda memerlukan tim yang berkualitas tinggi dan pemain yang siap bermain. Masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan, tetapi kami berada di posisi yang tepat. Kami memiliki nilai dalam skuad, potensi yang tinggi yang berkembang dengan baik, tim berkembang, dan kami memenangkan trofi.
“Dua trofi dalam dua tahun adalah pencapaian yang baik, begitu juga tiga final dalam dua tahun. Kami harus terus melangkah maju. Saya tidak puas dengan hal itu, kami harus melakukan yang lebih baik lagi. Jika mereka tidak lagi menginginkan saya, maka saya akan mencari klub lain untuk meraih trofi, karena itulah yang selalu saya lakukan dalam karier saya.”
Ten Hag Siap Pergi
Ten Hag ditanya apakah akan berat baginya untuk dipecat setelah kemenangan di final Piala FA. Pelatih 54 tahun itu mengungkapkan bahwa tujuannya datang adalah untuk mempersembahkan trofi. Dan apabila mereka mengingankannya pergi, maka ia akan dengan secara sukarela angkat kaki.
“Ketika saya mulai di sini, saya mengatakan bahwa saya di sini untuk menang dan juga untuk membangun tim. Keduanya saya lakukan, tetapi jika mereka tidak menginginkan saya, saya akan pergi ke tempat lain dan memenangkan pertandingan serta trofi.”
Dia juga ditanya bagaimana kemenangan ini dibandingkan dengan kesuksesan yang pernah ia raih bersama Ajax. Dalam jawabannya, ia menyebutkan klub-klub lain yang pernah ia tangani, tetapi mengakui bahwa Piala FA adalah sorotan khusus.
“Dengan Utrecht dan Go Ahead Eagles, di mana-mana, selalu sulit untuk membandingkannya. Namun, Piala FA benar-benar salah satu yang ada dalam daftar keinginan saya. Itu adalah trofi yang sangat besar,” katanya. “Saya sangat gembira kami meraih kemenangan ini bersama para pemain, tim, dan staf.”
Sumber : Manchester Evening News