Lamine Yamal Kembali Alami Cedera, Hansi Flick Ragukan Kesempatan Tampil di El Clasico
Tren Olahraga Terkini – Pelatih Barcelona, Hansi Flick, menyatakan bahwa kondisi Lamine Yamal belum cukup fit untuk kembali merumput. Pemain muda berbakat itu kembali mengalami cedera pada otot pangkal paha, cedera yang sempat membuatnya menepi beberapa waktu sebelumnya.
Masalah ini kambuh tidak lama setelah Yamal pulih dari cedera serupa yang didapat saat memperkuat timnas Spanyol. Menurut laporan tim medis, masa pemulihan sang pemain diperkirakan akan memakan waktu sekitar tiga minggu.
Dengan estimasi tersebut, kans Yamal untuk tampil di El Clasico melawan Real Madrid pada 26 Oktober masih ada, meski Flick menegaskan belum ada kepastian mengenai hal itu.
Baca Juga : Eliano Reijnders Yakin Timnas Indonesia Mampu Raih Tiket Piala Dunia 2026
Flick: Kondisi Mulai Membaik, Tapi Belum Sepenuhnya Siap
Dalam konferensi pers, Flick mengungkapkan bahwa perkembangan pemulihan Yamal berjalan positif, namun belum cukup untuk kembali beraksi di lapangan.
“Saya sudah berbicara dengannya hari ini. Kondisinya memang lebih baik, tapi belum pulih sepenuhnya,” ujar Flick. “Untuk cedera seperti ini, sulit menentukan waktu pastinya. Bisa saja dua, tiga, atau bahkan empat minggu lagi. Apakah dia bisa tampil di El Clasico? Kita harus menunggu.”
Flick juga menjelaskan bahwa Yamal kini menjalani latihan ringan bersama tim pemulihan dan masih akan terus dimonitor dalam beberapa minggu ke depan.
Sorotan untuk Timnas Spanyol dan Fokus pada Pemulihan
Cedera Yamal disebut bermula saat jeda internasional bulan September lalu bersama timnas Spanyol. Flick sempat melontarkan kritik kepada staf tim nasional karena dianggap memaksakan sang pemain tampil meski belum pulih sepenuhnya.
Pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, sempat membantah tudingan tersebut, namun kemudian mengakui bahwa Yamal memang belum berada dalam kondisi 100% saat mengikuti latihan.
Flick menegaskan bahwa kritik yang ia lontarkan bukan tanpa alasan. “Saya hanya ingin melindungi pemain saya. Saya tahu situasi ini sulit, baik bagi saya maupun bagi De la Fuente. Tapi tugas saya menjaga para pemain, jadi saya berbicara lebih tegas dari biasanya. Saya tidak menyesalinya,” ujar Flick.
Ia menambahkan, koordinasi antara klub, pemain, dan federasi harus diperbaiki agar kasus serupa tidak terulang. “Yang terpenting sekarang adalah bekerja sama dengan baik antara klub, pemain, dan federasi untuk menangani masalah ini,” pungkasnya.
Sumber : Bolanet